Manfaat Pengaturan Pernapasan

Napas perlu diatur agar bisa menjadi sarana membuang racun yang ada di dalam tubuh maupun yang ada di dalam pikiran. Napas juga sarana untuk kehidupan kita. Bukan hanya untuk membuat fisik kita hidup tapi napas menghidupkan jiwa kita. Napas merupakan udara bersih yang kita hirup dan setelah tercampur dengan kotoran kita buang. Maka, secara normal penapasan merupakan mekanisme untuk membersihkan kotorab dari dalam tubuh. Napas kita juga berfungsi sebagai angin dalam bahasa Al Qur'an angin disebut Al riyah. Kata riyah sekar dengan kata ruh yang berfungsinya untuk menghidupkan jiwa manusia. Selain diperlukan untuk hidupnya tubuh jasmani ini, napas juga diperlukan untuk hidupnya jiwa kita. Pada saat kita lahir kita hidup dengan bernapas dan akhirnya napas kita hembuskan pada saat kematian. Napas bukan hanya menghirup molekul oksigen dalam proses pembakaran untuk menghasilkan energi di dalam tubuh, tetapi juga memasukan zat hidup yang sangat haluszat hidup ini disebut prana, permana atau energi halus. Jika oksigen lebih terkait dengan kebutuhan hidup jasmani, prana berkaitan dengan kebutuhan tubuh jasmani dan batini atau jiwa. Bila energi halus ini habis atu tidak mencukupi untuk kelangsungan hidup tubuh jasmani kita akan mati. Ketika dilahirkan ke dunia ini, kita sudah dibekali oleh Allah SWT organ-organ tubuh jasmani. Diantara organ tubuh itu ada yang berfungsi ganda, yaitu organ pernapasan. Organ ini berfungsi untuk menampung oksigen dan prana/ energi halus ketika kita menghirup napas. Namun, setahun menjelang kematian seseorang fungsi yang berkaitan dengan prana melemah. Sehingga, pada akhirnya tidak ada lagi atau kurang sekali prana yang dihirup ketika bernapas secara fisik, organ ini masih dapat dipakai bernapas, tapi sudah tidak mammpu lagi menghirup prana.